Mengenal dunia aeromodeling

Pada dasarnya peminat aeromodelling secara alami terbagi dalama 3 kategori:

1. mereka yang tergabung dalam kategori aeromodelling hanya untuk bersenang-senang (fun),

1. aeromodeling sebagai sarana menimba dan memperdalam ilmu pengetahuan serta,



2. aeromodeling sebagai sarana pencapaian prestasi olah raga kedirgantaraan.
   
   Pada umumnya kategori dua yang terakhir saling berhubungan erat dan konsisten dalam menjalankan kegiatan ini. Kegiatan aeromodelling tidak semata-mata mempersiapkan remaja untuk berprofesi dalam dunia dalam dunia penerbangan karena ada 2 pengaruh sosial yang pertama yaitu melatih ketekunan, kesabaran dan ketelitian serta menikmati keindahan , kedua mendapatkan nilai tambah/bekal untuk berkarir di dalam dunia penerbangan.

Secara umum Aeromodeling terbagi dalam beberapa type:

TYPES OF FLYING AEROMODELS
A: POWERED AEROMODELS
B: UNPOWERED AEROMODELS

* Rubber band powered

*Tow-line models

*Catapult models

* Chuck gliders

I. Free flight models
II. Control-line models
i. Trainers
ii. Aerobatic
iii. Speed
III. Radio-controlled models
i. Trainers
ii. Aerobatic

Unpowered aircrafts atau pesawat model tdk bertenaga:
Pesawat model ini terbang tdk mengunakan sumber tenaga, terbang dgn hanya menggunakan tenaga bantu pada saat di terbangkan. Pesawat ini jg disebut sebagai chuck gliders, diterbangkan ke udara dgn

menggunakan tangan atau disebut "chucking action" dan sering di terbangkan dalam ruangan (Indoor). Dengan demikian pesawat model

jenis ini dikenal juga sebagai "Indoor Model". Beberapa jenis "chuck gliders" dibuat dgn menggunakan sheets atau blocks 'thermocol.

Link berikut adalah beberapa cara membuat aeromodeling dgn type chuck glider bagi pemula yg ingin mendalami dunia aeromodeling:

Fundamentals of Model Airplane Building, oleh
EDWIN T. HAMILTON Part1, Part2, Part3, Part4, Part5, Part6, Part7, Part8

Bagi anda yg ingin mencoba-coba membuat pesawat model sendiri berikut langkah-langkah dalam bentuk blue printed cara membuat pesawat "Could be"